Sholat Jenazah Ringkas


Kalau beberapa saat yang lalu Saya telah membahas secara lengkap bagaimana tata cara sholat jenazah secara lengkap dengan bacaan yang panjang, maka khusus untu artikel ini Saya akan membahas bagaimana cara solat jenazah secara ringkas saja. Maksudnya, Saya hanya menuliskan point-point pentingnya saja bagaimana cara sholat jenazah itu.

Niat sholat  jenazah
Niat sholat jenazah jika dilafadzkan, maka bacaannya :

اُصَلِّيْ عَلىَ هَذَا اْلَميِّتِ ِ(هذه الَميّتِة) للهِ تَعَالَى

Ushallii 'alaa haadzal mayyiti (haadzihil mayyitati) lillaahi ta'aala
Aku niat menshalatkan mayyit laki-laki (mayit perempuan) ini, karena Allah Ta'aala

Membaca Fatihah
Seteah niat dan takbiratul ihram sambil mengangkat tangan langsung membaca surat Al Fatihah dan tidak diawali dengan bacaan iftitah dan tidak disertai membaca surat pendek setelahnya namun disunatkan membaca ta'awwudz dahulu sebelum membaca Fatihah.

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الَّرجِيْمِ

A'uudzubillaahi minasy syaithaanir rajiim
Aku berlindung dari syaitan yang terkutuk

Membaca sholawat
Setelah membaca Fatihah, kemudian membaca takbir lagi sambil mengangkat tangan seperti pada takbiratul ihram lalu membaca shalawat kepada Nabi.

أللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى أَلِ إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى أَلِ إِبْرَاهِيْمَ فِى اْلعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَّجِيْدٌ


Allaahumma shalli 'alaa  muhammadin, wa 'alaa aali  muhammadin, kamaa shallaita 'alaa ibraahiima, wa 'alaa aali  ibraahiima. Wa baarik 'alaa  muhammadin, wa 'alaa aali  muhammadin, kamaa baarakta 'alaa ibraahiima, wa 'alaa aali  ibraahiima.  Fil 'aalamiina innaka hamiidum majiid.
“Ya Allah, berilah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung. Berilah berkah kepada Muhammad dan keluarganya (termasuk anak dan istri atau umatnya), sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”

Membaca doa
Melakukan takbir untuk yang ke tiga kalinya kemudian membaca doa di bawah ini.

الَّلهُمَّ اغْفِرْ لَهُ(هَا) وَارْحَمهُ(هَا) وَعَافِهِ(هَا) وَاعْفُ عَنْهُ(هَا) وأَكْرِمْ نُزُوْلَهُ(هَا) وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ(هَا) وَاغْسِلْهُ(هَا) بِمَاءٍ وثَلْجٍ وَبَرَدٍ وَنَقِّهِ(هَا) مِنَ اْلخَطَايَا كَمَا يُنَقَى الثَوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وأَبْدِلْهُ(هَا) دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ(هَا) وأََهْلًا خَيْراً مِنْ أَهْلِهِ(هَا) وَزَوْجًا خَيْراً مِنْ زَوْجِهِ(هَا) وَقِهِ(هَا) فِتْنَةَ القَبْرِ وَعَذَابَ النَّارِ

Allaahummaghfirlahuu(haa), warhamhuu(haa), wa 'aafihii(haa), wa'fu 'anhuu(haa), wa akrim nuzuulahuu(haa), wa wassi' madkhalahuu(haa), waghsilhu(haa) bimaa-in watsaljin wabaradin, wanaqqihii(haa) minal khathaayaa kamaa yunaqqats tsaubul abyadhu minaddanasi, wa abdilhu(haa) daaran khairan min daarihii(haa), wa ahlan khairan min ahlihii(haa), wa zaujan khairan min zaujihii(haa), waqihi(haa) fitnatal qabri wa 'adzaabannaar.
Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, maafkanlah dia, ampunilah kesalahannya, muliakanlah kematiannya, lapangkanlah kuburannya, cucilah kesalahannya dengan air, es dan embun  sebagaimana mencuci pakaian putih dari kotoran, gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik, gantilah keluarganya dengan keluarga yang lebih baik, gantilah istrinya dengan istri yang lebih baik, hindarkanlah dari fitnah kubur dan siksa neraka.

Huruf warna biru yang di dalam kurung menandakan jenazahnya perempuan, jadi ganti pelafalannya dari hu menjadi haa jika jenazahnya perempuan.

Membaca doa setelah takbir ke empat
Selanjutnya kembali membaca takbir terakhir dan membaca doa di bawah ini.

اَلَّلهُمّ لاَتَحْرِمْنا أَجْرَهُ(هَا) وَلاَتَفْتِِنَّا بَعْدَهُ(هَا)

Allaahumma laa tahrimnaa ajrahuu(haa), walaa taftinnaa ba'dahuu(haa)
Ya Allah, janganlah Engkau haramkan Kami dari pahalanya, dan janganlah Engkau beri fitnah pada kami setelah kematiannya.

Membaca salam
Setelah membaca doa tadi lalu membaca salam ke kanan dan ke kiri.

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Assalaamu 'alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh
"Keselamatan, rahmat Allah dan keberkahan-Nya semoga untuk kalian semua"

Anda bisa melihat keterangan tentang bacaan di atas di dalam Kitab Syarah Kaasyifatus Sajaa hal. 104-105 dan Kitab Nihaayatuz Zaini hal. 157-158 karya Syaikh Nawawi Al Bantani. Demikianlah tata cara dan bacaan sholat jenazah secara ringkas yang bisa Saya jelaskan.



Back To Top