Sholat Duha merupakan salah satu sholat sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Ibadah ini dilakukan pada pagi hari setelah matahari terbit hingga sebelum waktu sholat Zuhur. Banyak keutamaan yang terkandung dalam sholat Duha, termasuk sebagai bentuk sedekah bagi tubuh dan sarana untuk memohon kelancaran rezeki.
Kapan Waktu Sholat Duha Dimulai?
Waktu sholat Duha dimulai setelah matahari terbit sempurna, kira-kira 15-20 menit setelah waktu terbit matahari (syuruq). Hal ini berdasarkan hadits Nabi Muhammad ﷺ:
"Sholatlah ketika matahari telah naik setinggi tombak."
(HR. Muslim, 832)
Menurut para ulama, tinggi tombak di sini diartikan sekitar 2 meter di atas ufuk, yang jika dikonversikan ke waktu, kira-kira 15-20 menit setelah matahari terbit.
Batas Akhir Waktu Sholat Duha
Batas akhir sholat Duha adalah beberapa menit sebelum masuknya waktu sholat Zuhur, yaitu sebelum matahari mencapai titik tertinggi di langit (istiwa’).
Hadits Nabi ﷺ menyebutkan:
"Sesungguhnya sholat Awwabin (sholat Duha) adalah ketika anak-anak unta merasakan teriknya panas matahari."
(HR. Muslim, 748)
Hadits ini menunjukkan bahwa waktu terbaik untuk sholat Duha adalah saat matahari sudah mulai naik tinggi dan terasa panas, yaitu sekitar jam 9 pagi hingga menjelang Zuhur.
Ringkasan Waktu Sholat Duha
⏳ Awal waktu: 15-20 menit setelah matahari terbit
⏳ Waktu terbaik: Sekitar jam 9 hingga 10 pagi
⏳ Akhir waktu: Sebelum waktu Zuhur
Kesimpulan
Sholat Duha adalah ibadah sunnah yang memiliki banyak manfaat, termasuk mendatangkan keberkahan dan kemudahan rezeki. Waktu terbaik untuk melaksanakannya adalah ketika matahari mulai naik tinggi, tetapi tetap bisa dilakukan kapan saja setelah syuruq hingga sebelum Zuhur.
Semoga Allah memudahkan kita semua untuk mengamalkan sholat Duha secara istiqomah. Aamiin.
